Sunday 24 January 2016

Penggunaan Huruf Kapital Berdasarkan EYD


Ketika anda membaca tulisan-tulisan saya dalam blog ini, anda pasti akan menemui banyak sekali kesalahan penulisan di dalamnya. Tulisan-tulisan di dalam blog ini kebanyakan tidak mengindahkan tata bahasa Indonesia yang baik dan benar. Hal ini menjadi ironi mengingat saya adalah lulusan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (saya merasa berdosa terhadap program studi saya T_T). Kesalahan berbahasa tidak hanya saya lakukan dalam tulisan ini namun dalam tulisan-tulisan ilmiah, non ilmiah, bahkan ketika saya mencoret-coret kamar mandi FKIP dan bangku-bangkunya. Satu kritikan pedas yang saya terima ketika ujian skripsi juga mengenai tata bahasa dan tata tulis (oh my gost). Hal ini lah yang memotivasi saya untuk menuliskan tata cara menulis bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam beberapa hari ke depan karena saya bertekat untuk bisa menulis bahasa Indonesia yang baik dan benar. Semoga para pembaca sudi untuk memberikan kritik beserta saran jika menemukan kesalahan berbahasa yang fatal. Saya juga menerima cacian, makian, bahkan label kafir bahasa.

Pelajaran yang pertama adalah mengenai huruf kapital. Saya akan memulai dari hal yang paling dasar karena saya benar-benar tidak bisa.
1.      Huruf kapital atau Huruf besar digunakan di setiap awal kalimat
Contoh:

Aku ingin tidur.
Kamu mau kemana?
Kita harus segera pergi
Pekerjaan itu belum selesai.

2.      Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama pada kata pertama petikan langsung.
Contoh:

Soleram bertanya “Siapakah anak yang paling baik?”
Kancil menasihati “Jadilah orang yang suka membantu orang lain”
Sekarang sudah terlambat untuk pulang” katanya
Siapkan perlengkapan” kata Dajjal “Kita akan berperang”

3.      Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama dalam kata atau ungkapan yang berhubungan dengan Tuhan dan kitap suci, termasuk kata ganti untuk Tuhan
Contoh:
Allah
Yahuweh
Sang Hyang Widi
Yang Mahakuasa
Yang Maha Pengasih
Islam
Kristen
Hindu
Al Qur’an
Weda
Injil
Sebagai manusia sebaiknya kita berserah diri kepada-Nya
Bimbinglah hamba-Mu ini ke jalan yang benar ya Allah

4.      Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama pada nama gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang diikuti nama orang.
Contoh:

Raden Antasari
Sultan Hasanudin
Mahaputra Yamin
Imam Mahdi
Haji Salim

Huruf kapital dengan nama gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang tidak diikuti nama orang tidak dimulai dengan huruf kapital
Contoh:

Orang itu memiliki gelar raden.
Dia baru pulang dari ibadah haji.

5.      Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama dalam nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang atau yang dipakai sebagai pengganti nama orang tertentu, nama instansi, atau nama tempat
Contoh:

Perdana Menteri Adam Malik
Wakil Presiden Indonesia
Profesor Supomo
Laksamana Udara Husen Sastranegara
Sekertaris Jendral Departemen Pertanian
Gubernur Jakarta

6.      Huruf kapital digunakan dalam penyebutan nama panjang seseorang
Contoh:

Adam Malik
Halim Perdana Kusuma
Arif Bachtiar
Ampere

Huruf kapital tidak digunakan dalam nama seseorang yang fungsinya untuk menyebutkan satuan ukuran dan jenis
Contoh :
Mesin disel
1 volt
10 ampere

7.      Huruf kapital digunakan dalam penyebutan nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa
Contoh :

bangsa Indonesia
bahasa Batak
suku Aborigin

8.      Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama dalam penyebutan hari, bulan, hari raya, nama tahun, dan peristiwa bersejarah.
Contoh:

hari Senin
bulan Januari
hari Lebaran
bulan Maulid
hari Natal
perang Paregrek
tahun Saka
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

9.      Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama dalam penyebutan geografi
Contoh:

Banyuwangi
Asia Tenggara
Bukit Tinggi
Kali Brantas
Jazirah Arap
Jalan Diponegoro
Gunung Bromo

Huruf kapital tidak digunakan sebagai huruf pertama istilah geografi yang tidak menjadi unsur nama diri
Contoh:

Mendaki gunung melewati lembah
Mandi di sungai
Melewati terusan

Huruf kapital tidak ddigunakan untuk nama geografis yang sudah menjadi nama jenis
Contoh
engkol inggris
pisang ambon
gula jawa

10.  Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama semua unsur-unsur nama negara, ketatanegaraan, serta nama dokumen resmi kecuali kata penghubung “dan”
Contoh:

Republik Indonesia
Dewan Permusyawaratan Rakyat
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Keputusan Presiden Republik Indonesia
     Nomer 57 Tahun 1972

Huruf kapital tidak digunakan dalam penyebutan unsur negara, dokumen dan ketatanegaraan yang bersifat tidak resmi.
Contoh:

Sebuah republik yang besar
Sebuah badan hukum
Kerjasama antara pemerintah dan lembaga yang terkait
Berdasarkan undang-undang yang berlaku

11.  Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama pada kata pengulangan yang terdapat pada nama badan, lembaga pemerintah, dan ketatanegaraan beserta dokumen resmi.
Contoh:

Undang-Undang Dasar 1945
Yayasan Ilmu-Ilmu Sosial
Perserikatan Bangsa-Bangsa

12.  Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama semua kata (termasuk semua unsur kata ulang sempurna) dalam sebuah judul buku, surat kabar, karangan, dan majalah. Kecuali kata penghubung di, ke, dari, dan, yang. Kata penghubung tersebut menggunakan huruf kapital pada huruf pertamanya dengan syarat dia berada pada awal kata dalam sebuah judul.
Contoh

Saya baru saja membeli buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma
Bacalah majalah Bahasa dan Sastra Indonesia
Ia menyelesaikan makalah Asas-Asas Hukum Perdata.

13.  Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekeluargaan yang digunakan sebagai kata sapaan dan pengacuan
Contoh:
“Kapan Kakak pulang?” Tanya Budi
Adik bertanya “Ibu mau kemana?”
Semua ibu-ibu menuju rumah Ibu Hasan

Huruf Kapital tidak digunakan sebagai huruf pertama dalam kata penunjuk hubungan kekerabatan yang tidak dipakai dalam pengacuan dan sapaan
Contoh:

Surga berada di telapak kaki ibu
Semua kakak dan adik saya sudah berkeluarga

Huruf kapital digunakan pada huruf pertama kata ganti Anda sebagai.
Contoh:

Anda yakin dengan langkah itu?

Kami yakin dengan kinerja Anda.

Tulisan ini merupakan copas dari http://luk.staff.ugm.ac.id/ta/Suwardjono/EYD.pdf
Klik untuk Berlangganan Tulisan

Masukan Email Anda:

0 komentar :

Post a Comment