Tuesday, 4 October 2016

Cara Mengkonversi Teks Laporan Hasil Observasi Ke Dalam Bentuk yang lain


“Konversi” berasal dari kata bahasa Inggris “convert” yang berarti mengubah. Sebenarnya kita bisa mengubah segala macam teks ke dalam bentuk teks yang lain bahkan kita bisa mengubahnya dalam bentuk nonteks.

Mengonversi teks itu sangat mudah, kita hanya perlu memahami teks awal (yang akan dikonfersi) dan teks akhir (bentuk akhir konversi). Maksud memahami di sini adalah kita paham struktur dan unsur pembangun teks awal dan teks akhir tapi jika anda sering membaca teks tersebut, anda hanya perlu menggunakan intuisi (insting, perasaan) anda saja, tidak paham unsur dan strukturnnya pun tidak apa-apa yang jelas anda bisa membendakan teks tersebut dengan teks yang lain meskipun jawabannya tidak teoritis.

Berikut ini saya sajikan cara mengonversi teks laporan hasil observasi. Sebenarnya cara ini bisa anda lakukan pada semua jenis teks. Cara ini bukan satu-satunya cara. Anda bisa menciptakan cara anda sendiri asalkan anda nyaman. Dalam contoh ini saya akan menunjukan bagaimana mengubah teks “Komodo” dalam buku paket bahasa Indonesia kelas X semester 1 ke dalam bentuk beberapa bait pantun.

Komodo

Tahukah kalian hewan melata apakah yang paling besar? Hewan itu adalah komodo. Hewan itu hidup di semak-semak belukar dan di daerah hutan sejumlah pulau di Indonesia

Komodo adalah hewan melata terberat di dunia yang mempunyai berat 100kg atau lebih. Komodo terbesar yang pernah diukur mempunyai panjang lebih dari 3 meter dan berat 166 kg, tetapi ukuran komodo rata-rata yang hidup secara liar adalah sekitar 2,5 meter dengan berat 91 Kg.

Komodo mempunyai kulit bersisik yang berwarna abu-abu, moncong yang lancip, tungkai lengan yang kuat, dan ekor yang berotot. Komodo menggunakan indra penciuman yang tajam untuk mendeteksi keberadaan bangkai hewan yang terletak beberapa kilometer di kejauhan. Komodo memburu hewan melata lainnya, seperti hewan mamalia yang besar, bahkan kadang-kadang bertindak sebagai hewan kanibal.

Hampir semua bagian gigi komodo tertutup oleh gusi. Ketika komodo sedang makan, gusinya berdarah dan menjadi media ideal bagi berkembangnya bakteri yang berbahaya. Bakteri yang hidup dalam air liur komodo menyebabkan darah korban yang digigit keracunan. Komodo akan menggigit hewan mangsanya lalu membuntutinya sampai hewan itu lemas tidak berdaya untuk dibawa pergi
Spesies hewan melata ini terancam punah. Kenyataan itu, antara lain, disebabkan oleh kegiatan perburuan yang tidak bertanggung jawab, terbatasnya hewan yang menjadi mangsanya, dan habitatnya yang rusak.

1.       Baca baik-baik teks anda dan cari tema mayor.



Cara pertama tentu saja membaca teks yang akan anda ubah, dengan begini anda akan mengetahui isi dari teks tersebut. Setelah anda selesai membaca keseluruhan, buatlah sebuah kalimat atau kata kesimpulan yang mewakili seluruh teks tersebut. Kata atau kalimat kesimpulan tersebut adalah tema mayor dari teks yang anda baca. Anda tidak perlu bingung jika anda tidak tahu cara mencarinya secara teoritis, cukup gunakan intuisi anda.

Pada langkah ini kita sudah memiliki satu tema mayor (ide pokok keseluruhan).  Ide pokok secara keseluruhan dari teks di atas adalah “kehidupan dan seluk-beluk hewan Komodo”.

1.1 Ubah Tema Mayor yang Anda Miliki

Sekarang kita sudah memiliki tema mayor dari teks komodo lalu buatlah isi pantun yang memiliki arti yang sama dengan tema mayor di tersebut. Contoh:

Ijinkan saya menceritakan kawan
Tentang kehidupan hewan komodo

1.2 Buat Sampiran

Lalu carilah sampiran yang pas untuk isi di atas

Si Ikan nila memakan bakwan
Si kerang kehabisan bungkusan kado

Maka jadilah pantun

Si ikan nila memakan bakwan
Si kerang kehabisan bungkusan kado
Ijinkan saya menceritakan kawan
Tentang kehidupan hewan komodo


2.       Cari tema Minor

Sama dengan mencari ide pokok pada poin nomer satu namun di sini anda membagi atau memecah teks anda ke dalam beberapa bagian. Karena yang kita ubah adalah teks laporan hasil observasi (teks ilmiah, nonfiksi) maka carilah ide pokok masing-masing paragraf. Jika anda bingung cara mencarinya, cukup buat kalimat kesimpulan dari paragraf tersebut atau cari kalimat utamanya.
Tema minor pada paragraph pertama adalah “komodo adalah hewan melata yang paling besar”.

2.1 Ubah Tema Minor

Sekarang buatlah isi pantun yang memiliki makna kurang lebih seperti ide pokok pada paragraph pertama. Contoh:

Hewan melata yang paling besar
Adalah hewan komodo

2.2 Kemudian buatlah sampirannya

Cari permata di tengah pasar
Pasar permata di menado

Lalu jadilah

Cari permata di tengah pasar
Pasar ada di menado
Hewan melata yang paling besar
Adalah hewan komodo

Nah sekarang coba kalian buat pantun berdasarkan teks komodo. Masih tersisa tiga paragraf lagi dari teks komodo yang bisa kalian konversi dalam bentuk pantun. Kalian bisa menuliskannya di kolom komentar di bawah ini.
Klik untuk Berlangganan Tulisan

Masukan Email Anda:

0 komentar :

Post a Comment